Pinjaman digital legal menghadirkan aksesibilitas dengan mendapatkan dana, namun influensial supaya memahami apa resiko tidak membayar pinjol legal yang dapat muncul. Salah satu resiko utama adalah pengaruh terhadap reputasi kredit, yang bisa membentuk tantangan dengan mengakses fasilitas pinjaman di masa depan. Selain itu, keterlambatan pembayaran dapat mengakibatkan modal tambahan dan bunga yang terus bertambah, sehingga lengkap utang menjadi jauh lebih tinggi. Dengan beberapa kasus, perusahaan pinjol juga dapat mengambil langkah hukum tujuan menagih utang, yang potensial menyebabkan tantangan hukum untuk peminjam. Meskipun pinjol legal menawarkan progres yang lebih transparan dan perlindungan konsumen, stabil saja, tanggung jawab dengan manajemen keuangan dan pemahaman mengenai tanggungjawab pembayaran sangatlah krusial sebagai menghindari resiko yang tidak diinginkan.