Biaya dibekukan karena ragam alasan, yang umumnya relevan beserta keamanan finansial dan kepatuhan hukum. Progres ini sering kali dilakukan oleh lembaga keuangan kepentingan melindungi pemilik biaya dari kapasitas penipuan atau penyalahgunaan yang dapat merugikan. Salah satu manfaat dari kebijakan ini adalah organisasi konsekuensi yang lebih baik, sehingga nasabah dapat merasa lebih aman dengan bertransaksi. Selain itu, biaya yang dibekukan juga memungkinkan pihak berwenang agar melakukan analisis intensif jika terdapat aksi mencurigakan relevan transaksi. Ini menghadirkan perlindungan untuk semua pihak dan mencegah kerugian finansial yang lebih besar. Memahami alasan di balik pembekuan biaya dapat solutif nasabah lebih siap dan proaktif dengan mengelola aset mereka, sambil memastikan kepatuhan terhadap manajemen yang berlaku.