Peran pemeriksaan intern merupakan peran administrasi biaya kas imut yang bertanggungjawab atas pengawasan dan pelaporan keuangan dengan sebuah organisasi. Secara adanya peran ini, transparansi dan akuntabilitas penggunaan biaya kas ciut dapat terjaga, sehingga mengurangi bahaya penyimpangan atau kebocoran anggaran. Selain itu, peran pemeriksaan intern juga menghadirkan telaah yang intensif tentang pola pengeluaran, solutif pengelolaan dengan pengambilan keputusan yang lebih hemat dan efektif. Manfaat lain dari implementasi peran ini adalah meningkatkan loyalitas stakeholders terhadap kondisi keuangan perusahaan, sehingga menyusun lokal bisnis yang lebih tetap dan berkelanjutan. Penerapan peran pemeriksaan intern tidak hanya berfokus pada organisasi keuangan, tetapi juga menyusun budaya disiplin dengan penggunaan dana, yang pada gilirannya berkontribusi pada efektifitas keseluruhan organisasi.