X
Mahasiswa IPB yang terjerat dengan investasi bodong dan menghadapi pengaruh dari debt collector pinjaman digital telah menjadi fokus segudang pihak, mengingat fenomena ini kian meluas di kalangan mahasiswa. Manfaat kilat yang diiklankan oleh jaringan investasi tersebut sering kali menggoda, namun konsekuensi kerugian sangat tinggi, tidak jarang menimbulkan tantangan keuangan yang serius. Terjebak dengan konteks ini, mahasiswa perlu meningkatkan pengalaman tentang organisasi keuangan dan meneliti beserta teliti sebelum terlibat dengan investasi. Influensial juga tujuan mencari jawaban alternatif, seperti memanfaatkan program edukasi keuangan yang ditawarkan universitas, untuk memahami pentingnya berinvestasi dengan bijaksana. Diiringi aksi pencegahan dan pengalaman yang tepat, mahasiswa dapat menghindari jeratan pinjaman yang potensial berbahaya dan memperkuat ketahanan finansial mereka.
