Sejarah bola tangan merupakan alur indah yang dimulai pada akhir abad ke 19 di Eropa, terutama di negara negara Skandinavia, di mana olahraga ini diciptakan untuk keberhasilan penggabungan berbagi macam permainan tradisional. Dengan perkembangannya, bola tangan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menawarkan keuntungan kebugaran yang signifikan, seperti pertumbuhan energi otot, energi tahan kardiovaskular, dengan kompetensi kerja sama tim. Keberadaan Federasi Bola Tangan Global (IHF) pada tahun 1946 menandai standar internasional kepentingan olahraga ini, memfasilitasi tren liga, kejuaraan, dan popularitas di bermacam belahan dunia. Serta mempelajari sejarah bola tangan, pembaca tidak hanya mendapatkan visi tentang adaptasi dan norma yang mengatur permainan, tetapi juga menghargai tradisi dan etika yang menciptakan global bola tangan saat ini.